MURATARA,Angkatberita.com-Pemerintah pusat selalu berharap pada setiap daerah,Pemerintah Desa bisa mendirikan Badan Usaha Milik Desa(BUMDes) melalui anggaran Dana Desa(DD) yang digulirkan oleh pemerintah pusat agar dapat mengembangkan potensi yang ada di desa.
Dengan tujuan untuk mensejahterakan masyarakat desa,sehingga dapat menghasilkan pendapatan,serta membuka ruang lapangan pekerjaan untuk masyarakat desa.
Namun beda fakta yang terjadi 82 Desa di Kabupaten Musi Rawas Utara, 60-persen BUMDES nya jalan di tempat
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa,Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak(DPMD-P3A) Muratara Gusti Rohmani usai mengikuti Pelatihan Pengurus Badan Usaha Milik Desa(BUMDes) di kantor Camat Rupit Kelurahan Rupit Kabupaten Musi Rawas Utara,Senin(8/5/2023)
Gusti menyebut,penyebab utama 60-persen BUMDes dari 82 Desa di Muratara jalan di tempat akibat minimnya pengalaman dari pengurus BUMDes
“Maka dengan kita mengadakan pelatihan BUMDes ini tujuannya agar mereka dapat memahami bagaimana laporan keuangan nya,bagaimana cara menjalankan bisnisnya,”papar Gusti
Gusti juga mengatakan Pelatihan yang dilakukan selama ini tidak perna maksimal,dikarnakan pesertanya terlalu banyak,maka saat ini ia lakukan dengan cara yang berbeda dari selama ini yakni,dengan melakukan pelatihan BUMDes di Kecamatan masing,masing.
“Kami ingin sekali pelatihan BUMDes ini sedikit orang nya, tapi betul-betul fokus dan besar manfaatnya, agar BMDes di Muratara ini berjalan sesuai yang kita harapkan bersama,”pungkasnya
