Kaur (Bengkulu) – Angkatberita.com_, Dalam rangka meningkatkan pengetahuan seluruh anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Kaur, maka DWP Kabupaten Kaur mengadakan pertemuan rutin bulanan.
Acara ini dibuka langsung oleh Ny. ELy Azizti Lismidianto yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Bapak Dr. Drs Ersan Syahfiri, MM selaku penasehat DWP Kabupaten Kaur. Kegiatan ini digelar di Gedung Serba Guna (GSG) Padang kempas, Senin (13/03/2023).
Selain itu kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Kaur Ny. Elda Ersan Syahfiri, Pendamping Ketua Ny. Ana Ismawar, Narasumber Pelatihan Bapak Batardan, SE serta Seluruh Ketua DWP OPD dan Anggota DWP Kabupaten Kaur.
Adapun maksud dan tujuan dilaksanakannya acara Capacity Building Anggota DWP Kabupaten Kaur Melalui Pelatihan MC yaitu:
1. Untuk Memperingati Hari Wanita Indonesia yang jatuh pada tanggal 09 Maret 2023
2. Untuk meningkatkan kemampuan dan kapasitas Anggota DWP Kabupaten Kaur dalam bidang MC. Mengingat DWP adalah salah satu organisasi yang rutin melaksanakan pertemuan maka skill MC tentu harus dimiliki oleh Anggota DWP, karena sesuai dengan selogan DWP yaitu BERAKSI “Bersama, Aspiratif, Kreatif dan Inspiratif”
3. Menjalin Silaturrahmi Anggota DWP Kabupaten Kaur
Dalam Sambutannya Ketua DWP Kabupaten Kaur Ny. Elda Ersan Syahfiri mengatakan bahwa sebagai wanita harus Proaktif, menajdi orang yang selalu ingin berbenah diri tanpa harus mengandalkan orang lain. Beliau juga menyampaikan semoga dengan adanya pelatihan Master Of Ceremony (MC) ini, Anggota DWP dapat menambah ilmu sebanyak-banyaknya dari narasumber dan semoga pelatihan ini menjadi wadah untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan kualitas diri.
Dalam Paparannya, Batardan, SE selaku Narasumber menyampaikan bahwa MC adalah bagian dari Protokol, maka dari itu Teknik dalam membawakan suatu acara itu adalah Teknik Vokal dan percaya diri.
Diakhir paparannya Ia juga mengatakan semoga dengan mengikuti pelatihan MC ini mudah-mudahan bisa meningkatkan pengetahuan dari yang tidak tahu menjadi tahu, dari yang tidak biasa menjadi biasa, dari yang sudah biasa bisa lebih meningkatkan lagi untuk prestasi yang akan datang.
(Yayan)