Desa Teluk Rhu melaksanakan Kegiatan Pencegahan Stunting Melalui Pelatihan 1000 HPK untuk Ibu Balita.

Teluk Rhu – Kab Bengkalis Selasa ( 07/03/2023)
Seribu Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK) merupakan periode emas seorang anak untuk tumbuh dan berkembang secara optimal.

Gangguan yang terjadi pada periode ini, akan berdampak pada kelangsungan hidup dan tumbuh kembang anak yang bersifat permanen dan berjangka panjang serta lebih sulit untuk diperbaiki setelah anak berusia 2 tahun sehingga akan menyebabkan salah satu terjadinya stunting.

Kegiatan yang terlaksana bersumber dari SILPA DANA DESA TH 2022 ini dengan menghadirkan pemateri Salah seorang Ahli Gizi Ibu NURAINI FITRI,S.Gz

Adapun saat memberikan materi Nuraini menerangkan bahwa
1000 HPK adalah fase kehidupan yang dimulai sejak terbentuknya janin pada saat kehamilan ( 270 hari ) sampai anak berusia 2 th (370 hari) periode ini sangat penting dalam pembentukan dan perkembangan organ organ penting seperti otak,hati,jantung,ginjal dan organ organ penting lain nya.
Yang perlu di perhatikan pada 1000 HPK adalah asupan gizi pola Asuh dan perawatan kesehatan anak, asupan gizi selama kehamilan bermanfaat untuk perkembangan sel – sel otak janin.
Peberdayaan keluarga terhdap 1000 HPK sangat membantu untuk mencegah agar tidak terjadi nya gizi buruk dan menghambat pertumbuhan anak,terangnya lagi.

Kegiatan yang di hadiri Kepala Desa Teluk Rhu Bapak Mansur bersama
Sekdes Bapak Suhaili,S,IP, bersama Perangkat Desa dan juga Undangab khusus untuk Ibu ibu yang memiliki Balita.

Saat bincang bincang bersama pihak media terkait kegiatan ini pak Mansur memberikan tanggapan sangat mendukung kegiatan ini,karena dengan dengan ada nya pelatihan ini dan beberapa penyuluhan kedepan nya Mansur berharap Ibu Balita dapat menberikan asupan Gizi yang baik kepada Balita dan anak anak ,agar nanti anak anak di desa teluk Rhu ini bisa merasakan pertumbuhan yang baik di 1000 HPK dan bisa terhindar dari Stunting sesuai harapan program yang sedang di galakkan pemerintah saat ini,tutup nya. (Team Forwa)